WAJIB 4D PEMBURU HADIAH JACKPOT BESAR
dengan beberapa lelaki berbarengan serta saya saksikannya. Kadangkala saya sukai memancing mancing istriku,
bagaimana kalaupun direalisasikan…Dia langsung cemberut serta emosi berang….
Karena saya kerap berbicara perihal itu, lama-kelamaan ia berasa biasa-biasa saja sampai menyahut dengan buah pikiran ide
yang tidak kalah gilanya. Namun saya tahu ia hanya main-main saja. Pernah di saat kami narasi yang horny
horny, ia kritikan jika cowoknya ia yang putuskan." saya ingin pa, tetapi cowoknya saya yang putuskan lho….pertama ia
mesti bersih dan saya tidak mau intercourse !" Meskipun sebenarnya saya lebih senang jika ia dilayani dengan pria
berbatang besar. Lebih menarik menurutku.
Sebab saya kerap bercakap perihal Sex kerubutan, ia gak berkeberatan jika saya gunakan dildo sejumlah macam
buat layani ia. Diawali pada dildo seukur batangku hingga sampai dildo raksasa. Serta telah dapat disangka
ia tidak dapat nikmati dildo yang besar. Apa benar-benar wanita tidak sukai tangkai besar ya…padahal.saya
sangatlah bernafsu bila bercinta mode ini. Ia memulai bisa nikmati dildo dildo itu terkecuali yang
besar barusan, anyar pengin masuk, ia udah protes, kesukaannya ialah dildo imut yang dapat mebuat ia
multiorgasme.
Selanjutnya ML kerubutan ini terwujud di saat ia hari lahir. Saya tawarkan hadiah apa yang ia
butuhkan…Dia ingin coba dildo getar mode lain…hmhmhm kupikir ini peluang buat nawarin layanan
kerubutan itu. Saya omong : "Ma bicara ngomong, ketimbang kamu kebingungan mencari dildo anyar, kita mencari
saja dildo hidup….lebih enak…"
"Artinya apa sich pa?" istriku terheran-heran…
"Ya kita coba saja mencari cowok yang dapat nyenengin kamu, style batangnya dapat kita mencari yang macem macem
…toh utamanya sama dengan dildo yang kamu punya…." Kataku enjoy..
"Hmm mulai dech papa…nawarin yang aneh….kalau saya ingin kelak awas kalau kebingungan sendiri…nggak bisa protes!
tukasnya seru..
"Lho tidak papah kok ma, kan gak ada intercourse, serta kembali ini untuk memberi kepuasan kamu, kita mencari cowok
yang bersih , yang rupawan deh….
Istriku kelihatan berpikiran lama serta kesempatan ini menjawab dengan suara yang bergetar. Tetapi apa kamu gak
cemburu pa….Lagi gak papi saya diciumin cowok lain?.
Saya jawab : jika di cium di bibir pasti saya berkeberatan donk, intercourse pun saya saja yang bisa, pekerjaan
mereka cuman foreplay saja….yang perlu kamu terasa nikmat serta nyaman…."
"hmm, namun saya takut bila suka , serta saya tidak ingin dikasarin…dan… bagaimana papah meyakini bila tidak
ada intercourse hayo…Kalo nyatanya saya terangsang selalu cowok itu pula , bagaimana jaganya agar tidak
intercourse…" Kata istriku.
"Hmmm..benar ya…" Kataku pura pura bego. "Lah kamu sendiri bila ada intercourse sama mereka pengin
gak …? Bila saya sich gak berkeberatan sich sepanjang mereka gunakan kondom, trus mainnya tidak kasar dan yang
paling penting kamunya pengen dan dapat menikmati…" Kataku perlahan-lahan sembari menyaksikan pengubahan roman wajahnya yang
kaget.
"nggg…nggg….tetapi sesungguhnya kan rasanya sama kan pa…? Tanyanya. "Tergantung… jika ukuran berlainan ya
pastinya berlainan, dan yang terutama sensasinya…ML dengan 1 tangkai dengan 2 tangkai pastilah berlainan,
kamunya dapat cicipi gak?"Tukar saya menanyakan.
"hmmm…jadi saya kelak ML sama papah lagi dengan orang itu?2 orang?kalau 3 orang rasanya lain kembali?
..Betul papah tidak berkeberatan?Tanyanya sangsi.
"Tidak papi ma…aku justru terangsang jika kamu ML dengan mereka…" Kataku dengan semangat.
"OK…"Suaranya terhenti sejenak seperti memikir" Dan jika kamu memang tidak berkeberatan…aku tidak mau bila
sekedar seorang..nanggung….sekaligus saja yang banyak…biar sekaligus lain ketimbang yang lain…" bisiknya
lirih.. Saya menjawab dengan semangat tinggi : Gak papah ma…ketagihan juga tidak papah kok…. bagaimana …?
saya carikan ya sayang…"
"Tetapi pa…aku kan gak ringan terangsang…dan kembali..aduhhh aneh rasanya ML sama orang lain…" tukasnya
sangsi.
Sayang saya cuman bisa 2 gigolo,serta kuberi mereka pembimbingan bagaimana kelak mengesankan istriku. Berencana
saya putuskan ukuran batangnya berlainan., sang Rudi yang tukasnya berbatang raksasa, amat senang dengan
bentuknya. Jaminannya tidak ada wanita tak senang sama ukuran batangnya. Umumnya awalannya mereka
takut, namun demikian masuk, mereka semuanya jadi garang…whhooo bisa menyombongnya.
Kami sewa villa, dengan makan malam yang romantis, berniat Rudi dan Andy saya undang untuk ada
terakhir., mereka hadir dengan memanfaatkan jas rapi dan terlihat rapi dan bersih. Saya tampilkan ke
istriku kalau mereka kelak dapat layani dianya. Istriku ternyata gugup serta nampak tidak nyaman. "mmmm
pa..bagaimana bila kita gagalkan saja acaranya…" bisiknya dengan nada gemetaran. "Enjoy saja ma…ingat mereka
akan layani kamu dengan sebagus lebih baiknya, mereka tak kan memaksakan, juga mau melaksanakan apa yang
kamu perintahkan….dan mereka cakep cakep lho ma…"
"Iya sich memang cakep…tapi..aduh gemeter nehh…" Ujarnya dengan takut takut…
Ruang tidur udah saya persiapkan dengan tempat tidur ukuran paling besar, tidak standard sebab tempat tidur ini
memanglah dipakai untuk beberapa perihal khusus sebagai berikut. Rudi saya mintu menanti di luar dan saya perintahkan
Andy buat masuk terlebih dulu.. Andy miliki tubuh sangat atletis. Dengan berniat ia buka
pakaiannya dengan masih memanfaatkan CD yang sexy. Batangnya sich gak begitu besar, benar-benar pekerjaan ia cuma
menjilat kaki , tangan dan punggung saja.
Aku juga mulai melepaskan bajuku…dengan perlahan-lahan saya membuka gaun sexy istriku, lepaskannya jatuh ke
lantai. "Pa…aku malu..tubuhku tidak bagus lagi…." bisiknya. "Tak boleh demikian ma, dimataku kamu ialah
wanita amat sexy, dan kamu paham apa kata mereka di saat lihat fotomu…Wow..istri om masih elok
sekali…
Jadi?gak boleh sangsi sayang…." bisikku pula sembari mulai mencium leher serta bibirnya. Saya bimbing ia ke arah
tempat tidur. Sementara Andi tersenyum mulai dekati istriku dari belakang dengan mencium punggung dan
pinggangnya, tengah saya mulai menjilat halus puting susunya yang bergetar.
Tubuh istriku yang ramping mulus dengan buah dadanya tidak besar, akan tetapi padat berisi, yang
sangat menggiurkan yakni putingnya yang merah muda… serta ke-2 bongkahan bokongnya yang nampak mulus
menarik dan gundukan kecil yang membukit yang tertutupi oleh rambut-rambut lembut yang berada
di antara ke-2 paha atasnya terbuka secara jelas.
Selanjutnya kutarik istriku berdiri, dengan Andi selalu ada berada di belakangnya, ke-2 tangan Andi mulai menjajahi
seluruhnya lekuk dan ngarai istriku itu. Saya sempat menyaksikan mimik muka istriku, yang dengan matanya
yang 1/2 terpejam dan dahinya cukup berkerut seolah-olah lagi mengendalikan satu kepuasan yang
menimpa semuanya badannya dengan mulutnya yang imut 1/2 terbuka, memperlihatkan dianya nikmati
betul permainan dari Andi pada tubuhnya itu, ditambah lagi di saat jari Andi ada di dalam semak-semak
kewanitaannya, sementara tangan lain Andi meremas-remas puting susunya, tampak semuanya tubuh istriku
yang berharap lemas di tubuh Andi, bergetar dengan dahsyat. Saya tahu ia gemetaran sebab hatinya
belum dapat terima, namun ada juga hati mau..
Rudi saya meminta lekas masuk, dengan pakai celana dalam saja. Rudi miliki tangkai terbesar,
saya belum menyaksikannya. Saya cuma memohon ia bersiap-sedia saja andainya istriku memohon coitus. Dan
Saya tegaskan padanya untuk pakai kondom, jangan sekali sentuh istriku tanpa kondom..
Saya rebahkan istriku ke arah tempat tidur kembali, akan tetapi ini kali cukup diujung supaya Rudi ringan menciumi bibir
bawahnya. Sementara saya masih menciumi halus bibir istriku, dan Andi masih menstimulasi istriku dengan
mengigit gigit ujung payudaranya. Nampaknya istriku risi waktu Andi menjilat ujung putingnya yang
merah muda itu namun ia biarkan, barangkali ia merasai kesan yang istimewa."ah papa…geli …sshh…
aaahh geli…malu pa.." Tenang sayang…enakkan….Kelihatannya ia nikmati sekali saat putingnya digigit dan
dijilati dua lelaki.
Istriku saat ini terlentang dalam tempat tidur dengan ke-2 kakinya kelihatan menjulur di lantai serta bokongnya
berada pada pinggir tempat tidur, hingga ia tidak dapat memandang secara jelas sisi bawah badannya yang
tengah jadi target jilatan Rudi.
Rudi ambil status berjongkok di lantai di antara ke-2 paha
istriku yang sudah lebar terbuka. Rudi benar-benar bagus, lidahnya panjang dan kasar maka secara cepat
istriku mengelepar. Aaaahh geli pa…geli…jangan di cium yang bawah…geli…ahhssh…kok sedap ya pa…aneh ya pa…
saya kok cepat terangsang sekali sekarang…ahhh..pa..meski sebenarnya Hanya diciumin."
Saya mohon Rudi geser sedikit, serta lekas saya tujukan batangku ke bibirnya. Saya tidak pingin langsung karena
istriku tak senang kasar, serta saya gesek gesekkan dan sedikit masukkan pelan-pelan..serta saya gerakkan
pelan-pelan., lalu saya cabut lagi…dengan terpejam istriku berbisk ke dekat telingaku, "pa …apa saya bisa
raba dada sektor mereka?shhsshh…boleh ya pa…"Ternyata istriku ingin tahu.
Dengan tangannya yang gemetaran ia sentuh dada andi dan rudi. Saya tahu sebetulnya ia ingin sentuh
lainnya lebih jauh, tenamun masih malu atau malu denganku.
Rudi ternyata lebih inovatif dengan lepaskan cel damnya. Ups! ternyata ia tidak ngecap, memiliki diameter 6cm
dan panjang nyaris 25cm, warna topinya merah muda, begitu besar pun untuk ukuran orang indonesia.
Terlihat walau cuman sebesar itu tak mungkinlah dapat masuk ke vagina istriku, sebab istriku imut
dengan tinggi Hanya 150 cm. Saya khawatir kelak istriku berasa seperti ditiduri.
Sementara saya masih memompa secara halus, tangan istriku mulai turun keselangkangan Rudi serta terkaget
sewaktu sentuh batangnya. "Pa! besar sekali punyanya… aduuuhhh kelak jangan dipaksakan masuk cepat cepat
ya….please…aku seram..kok jauh semakin besar dari punyamu pa…aduh…"
Saya bebaskan batangku dan Rudi kembali melumat vagina istriku…Rudi pengalaman sekali, maka dari itu simpel
mendapati titik rangsang istriku. Serta betul saja badan istriku bergetar hebat….serta kembali ia mendesah
"aduhh pa gila…gilaaaa….nikmat sekali….saat ini tambahkan massukkan kembali shhhh….sembari cari mencari
batangku…"Rintihnya "Mana yang ditempatkan honey?hmm miliki Rudi?Godaku." Aduh papi begitu deh….papi
dahulu kembali please….Rintihnya.
Sementara Andi dengan setia menjilat-jilati payudara istriku yang menegang hebat….Saya masih menciumi
bibirnya, menyengaja saya tak ingin melepaskan bibirnya supaya ia tak malu dengan 2 anak muda ini.
CERITA DEWASA MENJEBAK ISTRI MONTOK DIGANGBANG
"bagaimana ma jika Rudi saja yang masuk….tidak papi kok…Kapan kembali kamu rasakan yang besar…nggak dapat
sakit sebab rudi tahu metode masuknya"Bisikku.." Saya malu pa…malu…ssshhh… benar gak papi? …nggak
nyesel? …ssshhhh…bener?..aaahhh…gila enaaak banget…" Saya bisikkan kembali "tidak papi sayang, kelak jika
sakit ya tidak mesti didesak…pokoknya kamu rasakan aja…." Lantas saya code Rudi untuk siap-siap siap….Jujur
saja saya sebetulnya gemetar di saat rudi mulai mempersiapkan batangnya. Rasanya gak terima batangnya
yang besar menghangatkan vagina istriku. tetapi di lain bagian saya pengin memandang istriku bercinta dengan laki
laki lain…Dari awal mula saya selalu mengingati mereka tidak untuk kasar serta memaksakan coitus jika tiba-tiba
istriku tidak pingin. Serta saat ini mereka telah siap-siap sipa buat coitus, rasanya saya tidak bisa
menghentikannya. Rasa ingin tahuku semakin besar dari rasa cemburuku….
Dilihat Rudi menggenggam penis raksasanya itu, dan mulai di usap-usapkan secara halus di belahan bibir
kemaluan istriku yang udah sedikit terbuka, Ujung kemaluannya yang kasar menggosok gosok klitoris
istriku, Aduhhh cemburuku mengagumkan.! Berniat Rudi menggosoknya lumayan lama biar istriku dapat lihat
kemaluannya yang besar. Serta benar-benar betul istriku dengan mata yang terbelalak menyaksikan ke senjata
Rudi yang hebat itu, tengah melekat di bibir vaginanya. Ke-2 tangan isteriku nampak coba
meredam tubuh Rudi serta tubuh istriku nampak cukup meliuk, kelihatannya ia kawatir bila kesakitan….
bokongnya dicoba digeret ke atas untuk kurangi penekanan penis raksasa Rudi di bibir vaginanya, dapat
akan tetapi dengan tangan kanannya terus meredam bokong istriku dan tangan kirinya selalu membimbing penisnya
biar selalu ada pada bibir kemaluan istriku sembari mencium telinga kirinya, kedengar Rudi berujar
perlahan-lahan, "Tante…, saya gosok gosok dahulu yaa…biar enak….ok?hmm bagaimana..sedap ya….maaf yaa…, kalau masuk
sekarang…, bisa ya?", tampak kepala istriku cuman menggeleng-geleng kekiri kekanan saja, entahlah apa
yang pengen diucapkannya, dengan penglihatannya yang sayu memandang menjurus kemaluannya yang lagi dipaksa
oleh penis raksasa Rudi itu serta mulutnya terkatup rapat seolah-olah meredam debaran jantungnya."
Bisiknya : "Pa… miliki rudi gak boleh masuk dahulu ya…aduh gak boleh ya… paaa …ssshhh….begitu besar…
aduh..besaaar sekaliii….ngeri…" Saya ciumi bibirnya "Rasakan saja sayang cicipi aja….barusan kan punyaku
udah masukk…jadi sudah gak begitu sakit kan…"
Rudi tanpa ada tunggu makin lama kembali, lekas tekan penisnya ke lubang vagina istriku yang sudah
basah itu, walau ke-2 tangan istriku masih tetap coba mencegah penekanan tubuh Rudi…..Saya bisikkan kembali ke
telingannya…" tak boleh tegang ma..enjoy aja….diamkan masuk…biarkan masuk." Barangkali, entahlah lantaran tusukan
penis Rudi yang menyudutkan paksa atau lantaran ukuran penisnya yang begitu besar,langsung istriku
berteriak mengerang rintih , "aahh.. , ssshh ya perlahan-lahan demikian saja ya….pelan-pelan sekali yaaaa….
aahh.", kedengar rintihan dari mulutnya dengan muka yang lumayan menegang mungkin saja mengendalikan rasa
kesakitan. Ke-2 kaki istriku yang mengangkang itu tampak gemetaran. Kepala penis Rudi yang besar itu
sudah tenggelam beberapa di vagina istriku, ke-2 bibir kemaluannya menjepit dengan kuat kepala
penis Rudi, maka belahan kemaluan istriku dilihat terbuka membuntel secara ketat kepala penis Rudi
itu. Hilang ingatan menantang sekali! Saya mendekati kemaluan isteriku serta kucoba menstimulasi klitorisnya dengan
jariku. Kusaksikan ke-2 bibir kemaluan istriku ketekan masuk begitu pula clitoris istriku ikut suka
ke gara-gara besarnya tangkai Rudi. "Bagaimana sayang…lebih enakkan saat ini? ….cicipi aja…bisikku
dekat telinganya…Istriku mulai tersenyum. malu "hhh..paa… mulai lumayan sedap pa…aduh mulai enak….nikmat pa…
sedap paaaa…nggak papi niiih pa…kalo besaar rupanya enaak ya pa…aadduh….kelak jika akuu suka
gimanaa pa..aaduhhh…."Istriku mulai mengerang serta meracau…padahal tangkai Rudi baru masuk keluar sejumlah
saja.
Rudi menyudahi penekanan serta kocokan penisnya, sembari mulutnya mengguman, "Maaf…, tante…, bila saya
kurang halus..., maaf yaa…, tante!".
"aagghh…, nggaaaak kok…udah mulai agaaak enak…tapi…jangan teerrlalu diiipaksakan..., yaahh..tambahkan
perlahan-lahan kembali yaaa… lumayan dalam yaa.aahh., istriku coba menjawab dengan tubuhnya lagi menggeliang-
geliat, sekalian merengkuhkan ke-2 tangannya di punggung Rudi.
WAJIB 4D PEMBURU HADIAH JACKPOT BESAR
"Tante.., saya pengen tambahkan lagi…, yaa…, serta tolong ungkapkan yaa…, jika tante masih berasa sakit", sahut
Rudi dan tanpa ada tunggu jawaban istriku, selekasnya saja Rudi meneruskan penekanan penisnya ke lubang
vagina istriku yang berhenti itu, namun ini kali kocokannya dilaksanakannya dengan cepat.
Secara halus tetapi tentu, penis raksasa itu mengungkap serta menerobos masuk ke sarangnya. Sewaktu penis
Rudi sudah tenggelam nyaris 1/2 di lubang vagina istriku, tampak ia sudah pasrah saja serta
saat ini ke-2 tangannya tak lagi meredam tubuh Rudi, namun demikian saat ini ke-2 tangannya
mencekram dengan kuat pada pinggir tempat tidur. Rudi mendesak lebih dalam kembali, terlihat lagi paras
istriku meringis mengendalikan sakit dan nikmat, ke-2 pahanya kelihatan menggeletar, tapi lantaran
istrikutidak menyambat karenanya Rudi melanjutkan saja tusukan penisnya serta mendadak saja, "aahh", Rudi
melenguh sekalian menghimpit semuanya berat tubuhnya serta bokongnya menghentak dengan kuat hingga bikin
tempat tidur itu bergoyang dengan keras.
Di saat yang berbarengan kedengar keluh-kesah panjang dari mulut istriku, "Aduuh paaa……..aahh…..", sekalian
ke-2 tangannya mencekram pinggir tempat tidur dengan kuat serta tubuhnya meliuk di depan dan ke-2
kakinya terangkut ke atas menghentikan penekanan penis Rudi dalam kemaluannya. Rudi diamkan penisnya
tenggelam dalam lubang vagina istriku sesaat, supaya tak menambahkan sakit istriku sekalian menanyakan kembali,
"Tante.., sakit…, yaa? Tahan sedikit yaa, saya goyang pelan-pelan kok..selekasnya dapat berasa nikmat
…dijamin dech …!", bisiknya ditelinga istriku. Istriku dengan mata terpejam cuman menggelengkan kepalanya
sedikit sambil mendesah panjang, "aagghh..., paaa…sudah pa….aduhh… sudahhh please…sakit….sakit….begitu
besaaar…aah", Kusaksikan air mata mulai menetes di pojok matanya. Cepat cepat lalu Rudi menciumi payudara
istriku dengan garang. Nampak bokong Rudi bergerak secara sekejap turun naik, sekalian tubuhnya dekap
badan imut istriku dalam dekapannya. Lebih lama makin cepat….kadang batangnya dikeluarkan dari
vagina istriku, lantas dihunjamkannya kembali. Membikin istriku melenguh serta mengesah berkelanjutan.
Tidak selang lama selanjutnya kelihatan tubuh istriku bergetar dengan top dari mulutnya kedengar keluhkesah
panjang, "Aaduuh… , oooohh…, ssshh..., sshh paa! Saya..ahhh..aku…ahhh….saya..akh…sshhh…oohhh" , ke-2
kaki istriku bergetar dengan luar biasa, melingkar secara ketat di bokong Rudi, dengan mata yang membeliak
serta badan menghentak hentak istriku merasakan orgasme yang dahsyat serta berkelanjutan. Selang tidak lama tubuh
istriku terkulai lemas dengan ke-2 kakinya selalu melingkar pada bokong Rudi. Dengan tersenyum Rudi
selalu kerjakan goyangan goyangan memutar secara halus , kali inilah tidak menghimpit, lantaran ia mengetahui
jika sang wanita orgasme, sang cowok harus ikuti pergerakan pinggul wanita itu.aah, satu panorama
yang paling erotis sekali.
BERSAMBUNG...